Tips Cara Memasang CCTV di Rumah, Rumah merupakan tempat kita dapat berkumpul dengan orang-orang yang kita
sayangi. Maka dari itu unsur kenyamanan dan keamanan di dalam rumah menjadi hal
yang sangat penting. Untuk hal keamanan, banyak pemilik rumah menambahkan
perangkat keamanan seperti kunci dengan kualitas baik, alarm atau bahkan CCTV.
Anda tentu tidak mau ada hal-hal berbahaya dalam rumah yang mengancam
keselamatan orang-orang yang Anda kasihi. Maka pengaman rumah sangat diperlukan
untuk menambah keamanan rumah Anda.
Kamera televisi sirkuit tertutup
sangat banyak penting di masa kini baik di kantor dan rumah. Meskipun produk
ini perlu diatur dalam rumah dan kantor karena tidak hanya melindungi rumah
Anda dan memberikan keamanan tetapi juga menangkap beberapa sangat berharga
rekaman video yang akan digunakan di masa depan.
Dan berikut ini adalah
langkah-langkah pengerjaannya:
1. Tentukan lokasi pemasangan CCTV
Lokasi pemasangan CCTV bisa Anda
tentukan berdasarkan jarak pandang yang hendak dimonitoring (apakah dekat atau
jauh) dan apakah untuk keadaan gelap atau terang. Dari situ baru Anda tentukan
titik pemasangan kamera CCTV. Biasanya di taruh di depan rumah, sehingga bisa
memantau keadaan halaman atau jalanan depan rumah
Note: Prioritaskan letak posisi
kamera CCTV dibawah atap karena bisa melindungi kamera CCTV Anda dari hujan,
angin, dan sebagainya.
2. Penempatan Monitor dan DVR
Monitor dan DVR adalah alat-alat yang
melengkapi sistem CCTV Anda. Jika kamera CCTV biasanya ditempatkan diluar, maka
DVR dan monitor digunakan untuk membantu pemantauan dari dalam ruangan.
Tentukan tempat dimana monitor dan DVR akan diletakkan. Tempatkan di ruangan
khusus agar mudah di akses dan di pantau setiap saat
3. Memulai penarikan kabel
Untuk kabel CCTV, Anda dapat
menggunakan kabel RG59 Siamese yang terdiri dari kabel video dan kabel power
(positif dan negatif). Kabel RG59 Siamese merupakan kabel standard yang sering
digunakan untuk instalasi CCTV.
Setelah didapatkan titik kamera CCTV
dan lokasi penempatan monitor dan DVR, maka berikutnya adalah menarik kabel
RG59 yang menghubungkan antara CCTV dengan monitor dan DVR. Titik penarikan
kabel harus efisien agar tidak terlalu banyak kabel yang digunakan
4. Bawa kabel RG59 ke ruangan dari loteng. Jika Anda membeli
roll sebagian besar kabel tanpa sambungan, Anda perlu membeli koneksi BNC dan
halangan setiap akhir dan kemudian menghubungkan DVR.
5. DC tegangan perlu untuk catu daya dengan kamera.
6. Anda harus memastikan bahwa
tegangan DC yang benar digunakan, sesuai dengan kebutuhan atau kamera dapat rusak secara
permanen.
7. Anda harus menghubungkan DVR ke
monitor sebelum menyalakan power supply.
Hanya setelah menyelesaikan instalasi
paket CCTV, Anda harus memeriksa semuanya apakah itu berjalan dengan normal
atau tidak dan juga menjadi uji coba belajar untuk Anda menggunakan sistem
anda. Aktifkan dan lihatlah rekaman video dan pastikan bahwa Anda mampu untuk
memantau daerah yang telah terlibat dalam rencana Anda.
==============================================================================
Proses Komunikasi Data
OSI Layer (Open System Interconnection)
3 Tipe Utama VPN
Jenis Teknologi Jaringan Yang Lain
Manfaat Jaringan Komputer Bagi Sebuah Perusahaan
Perbedaan Antara Jaringan Komputer Dengan Sistem Distribusi
Jaringan Komputer & Autonomous
Berdasarkan Fungsi Client Server dan Peer to Peer
Perbedaan LAN, MAN, dan WAN
Konsep Teknologi Jaringan
Komponen Jaringan dan Perangkat Jaringan
Pengertian Jaringan
Proses Komunikasi Data
OSI Layer (Open System Interconnection)
3 Tipe Utama VPN
Jenis Teknologi Jaringan Yang Lain
Manfaat Jaringan Komputer Bagi Sebuah Perusahaan
Perbedaan Antara Jaringan Komputer Dengan Sistem Distribusi
Jaringan Komputer & Autonomous
Berdasarkan Fungsi Client Server dan Peer to Peer
Perbedaan LAN, MAN, dan WAN
Konsep Teknologi Jaringan
Komponen Jaringan dan Perangkat Jaringan
Pengertian Jaringan
website PT Karya Energi Sejahtera
No comments:
Post a Comment